Penyakit jantung, siapa yang tidak mengenalnya. Ganas dan mematikan. Sampai tahun lalu, penyakit ini masih menduduki peringkat satu sebagai pembunuh manusia. Untuk di Amerika Serikat (AS) saja, jantung dengan berbagai kelainannya, membunuh satu orang setiap 34 detik.
Usut punya usut penyakit angker ini ternyata pernah diderita bintang Manchester United, Cristiano Ronaldo. Seperti diuraikan ibundanya, karena jantung karier Ronaldo bakal layu sebelum berkembang. Ronaldo muda, ketika berumur 15 tahun, didiagnosa mengalami kelainan jantung. Jantungnya berdegup lebih kencang dari ambang normal.
Oleh karena itu muncul kekhawatiran kalau winger Timnas Portugal berusia 23 tahun ini harus melupakan menggiring dan menyepak si kulit bundar. Tapi keluarganya sigap mengantisipasi dengan membawanya ke rumahsakit dan operasi ringan dengan laser memulihkan organ vital Pemain Terbaik Dunia versi FIFA ini.
Ketika jantungnya bermasalah bakat Ronaldo sudah mulai mencuat. Ia menjadi aset masa depan Sporting Lisbon yang terkenal melahirkan talenta dari tanah Portugal. Ibundanya, Dolores Aveiro menjelaskan: “Jantungnya berpacu kencang ketika ia berlari. Ketika seseorang di Sporting Lisbon mewanti-wanti, saya langsung pergi ke Portugal untuk mengurus segala keperluan di rumahsakit.”
Dengan nada bercanda sang ibunda yang tinggal di Pulau Madeira menyebut kelainan itulah rahasia di balik kecepatan yang dimiliki. “Sepertinya treatment yang diterima membuatnya berlari lebih cepat dari orang kebanyakan!” seloroh Dolores sebagaimana dirilis The Sun.
Berbagai penanganan dilakukan dan baru kemudian diputuskan melakukan operasi. “Mereka menggunakan laser untuk mengatasi masalah. Dia (Ronaldo) masuk ruang bedah pagi dan tindakan operasi berakhir pada sore harinya. Saya sangat khawatir pada awalnya karena masalah itu bisa membuat karier sepakbolanya usai,” imbuh Dolores.
Akan tetapi, “Tindakan penanganan berjalan mulus dan selang beberapa hari ia sudah kembali aktif berlatih.” Ibundanya waswas, tapi pemilik brand busana CR7 itu tidak. Itu karena, “Dia tidak serius menanggapi situasi tersebut, tapi saya sangat waswas,” pungkasnya.
Nyawa aktor lapangan hijau juga tidak luput dari teror penyakit jantung. Mantan bintang Manchester City, Marc-Vivien Foe meninggal di lapangan ketika membela Kamerun di tahun 2003. Gelandang Sevilla, Antonio Puerta dan penyerang Benfica, Miklos Feher juga mengalami serangan jantung di lapangan. Musim lalu defender gaek Prancis, Lilian Thuram mengundurkan diri karena jantungnya bermasalah.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
search engine
Google Mini Guwe
Archive
-
▼
2009
(114)
-
▼
Februari
(40)
- UE Setujui Pembatasan Gaji dan Transfer
- Rossi: Inter Bisa Taklukkan MU
- Simoni: Zanetti Bukan Manusia!
- Guardiola: Barcaku Bukan Terbaik
- Buffon: Palermo Kunci Mengalahkan Chelsea
- Ronaldinho Persulit Milan Raih Tiga Angka
- Adriano: Cuek Demi Kemenangan Inter
- Benitez: Dua Pekan Kunci Sukses The Reds
- Wenger: Hinddink Bakal Angkat Chelsea
- Anelka: Drogba Harus Tetap Dicadangkan
- Inzaghi: Milan belum Habis!
- Arena: Bohong jika Beckham Hampir Milik Milan
- Jagokan Inter, Lippi Puji Ibrahimovic dan Santon
- Teka-teki Perubahan Chelsea di Villa Park
- Ferguson: MU Tak akan Kolaps
- Baru Main Sekali, Eduardo Cedera Lagi
- Belum Fit, Nesta Perburuk Kondisi Milan
- Lawan Inter, MU Bawa Penyerang 17 Tahun
- Tevez: Maradona Inspirasi Tim
- Eduardo: Arsenal, Saya Kembali
- Hiddink Akui Tak Bisa Menolak Abramovic
- Ferguson: Kejar Rekor Liverpool Bukan Target Kami
- SWP Bisa Perkuat City Kontra Boro
- Buat Blunder, Riley Diganjar Sanksi
- Jantung Ronaldo Pernah Bermasalah
- GERRARD ABSEN 3 PEKAN
- HP Ogah Pakai Linux di Netbook-nya
- Adu Penalti Loloskan Juve ke Semifinal
- Mission One, Motor Listrik Tercepat di Dunia
- Keane Siap Menangkan Hati Fans
- Bayern Ikut Gembosi Galaxy
- Lippi Mulai Melirik Santon
- Moratti: Saya Lapar Gelar Liga Champions
- Kekalahan Liverpool dan Kutukan Kaus Kaki
- Tevez Batal Hengkang
- Lumat Mallorca 2-0, Barcelona Tatap Final
- Siap-siap Kejutan Lagi dari Beckham
- CR7 Ingin Bungkam Mourinho
- Liverpool Tanpa Gerrard di Bernabeu
- Tekanan Jelang Derby Inter vs Milan
-
▼
Februari
(40)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar